Dapatkan gratis ongkir - Bebas 30 hari uang kembali.

SEMUA KATEGORI

Pemberian Dana Insentif kepada Kader Posyandu Desa Taringgul Landeuh: Upaya Menurunkan Angka Stunting

Pemberian Dana Insentif kepada Kader Posyandu Desa Taringgul Landeuh: Upaya Menurunkan Angka Stunting

Desa Taringgul Landeuh - Pemerintah Desa Taringgul Landeuh telah meluncurkan program insentif untuk kader Posyandu dalam upaya keras menurunkan angka stunting di wilayah ini. Angka stunting yang tinggi telah menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan masyarakat setempat, dan langkah ini diharapkan akan membantu meningkatkan kesehatan anak-anak desa. Selain kader posyandu, Pemerintah Desa juga membentuk tim maranggi (dalam Bahasa sunda : masak bareng kanggo ngenalken makanan bergiji) yang dalam bahasa Indonesia berarti acara masak yang ditujukan untuk mengenalkan makanan bergizi sebagai salah satu Upaya meningkatkan Kesehatan anak dan menurunkan angka stunting di desa Taringgul Landeuh.

Stunting adalah kondisi yang terjadi ketika pertumbuhan anak terhambat akibat kekurangan gizi yang berkepanjangan, dan dapat memiliki dampak jangka panjang terhadap kesehatan dan perkembangan anak. Dalam upaya untuk mengatasi masalah ini, Pemerintah Desa Taringgul Landeuh telah mengalokasikan dana insentif sebesar Rp. 3.700.000 kepada tiap-tiap kader Posyandu dan Rp. 6.600.000 kepada tim maranggi desa Taringgul Landeuh

Dalam konferensi pers, Bapak Hoeruddin, Kepala Desa Taringgul Landeuh, menjelaskan tujuan dari program insentif ini. "Kami menyadari bahwa kader Posyandu memiliki peran yang sangat penting dalam pemantauan kesehatan anak-anak di desa kami. Dengan memberikan insentif kepada mereka, kami berharap dapat meningkatkan motivasi mereka untuk bekerja dengan lebih baik dalam mendeteksi dan mengatasi masalah gizi anak-anak kita."

Kader Posyandu merupakan relawan masyarakat yang berperan aktif dalam upaya meningkatkan kesehatan anak-anak dan ibu hamil di desa tersebut. Mereka melakukan berbagai tugas, termasuk penyuluhan tentang gizi, pemantauan pertumbuhan anak, serta memberikan imunisasi.

Tim Maranggi merupakan tim yang dibentuk atas inovasi dari Pemeritah Desa Taringgul Landeuh untuk membantu dan memudahkan tugas dari Kader Posyandu.

Program insentif ini akan memberikan penghargaan kepada kader Posyandu dan Tim Maranggi yang aktif dan mencapai target tertentu dalam mengatasi masalah stunting. Dana insentif tersebut akan digunakan untuk memberikan hadiah tunai, pelatihan keterampilan, serta pengadaan peralatan medis dan gizi yang lebih baik untuk Posyandu.

Neng Ikah Kartika, seorang kader Posyandu yang antusias, merasa senang dengan program insentif ini. "Kami melakukan pekerjaan ini dengan cinta dan peduli terhadap anak-anak kami. Insentif ini akan membantu kami melakukan pekerjaan kami dengan lebih baik, dan kami sangat berharap bahwa angka stunting akan turun drastis di desa kami."

Pemerintah Desa Taringgul Landeuh juga akan melibatkan masyarakat secara aktif dalam mendukung program ini, dengan harapan bahwa dengan kolaborasi antara kader Posyandu, pemerintah, dan masyarakat, masalah angka stunting di desa ini dapat segera teratasi.

Komentar

Mochamad Fauzi Ramadhana
Senin, 11 September 2023 17:23

Mantaap

risda
Senin, 11 September 2023 18:57

kereeennn

puput
Selasa, 12 September 2023 08:40

keren

Tinggalkan Komentar

Email anda tidak akan ditampilkan. Harap isi semua yang bertanda *